PENGARUH FREKUENSI PEMBERIAN PAKLOBUTRAZOL DAN DOSIS PUPUK NPK 16-16-16 DALAM MENINGKATKAN PERTUMBUHAN DAN HASIL TANAMAN CABAI RAWIT (Capsicum frutescens L.)
DOI:
https://doi.org/10.33005/plumula.v9i2.113Keywords:
Tanaman cabai rawit, paklobutrazol, pupuk NPKAbstract
Cabai rawit (Capsicum frutescens L.) merupakan salah satu tanaman yang banyak disukai oleh masyarakat Indonesia. Produksi cabai rawit meningkat namun belum mampu memenuhi kebutuhan cabai rawit nasional sehingga pemerintah masih harus melakukan impor. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh frekuensi pemberian paklobutrazol dan dosis pupuk NPK 16-16-16 terhadap pertumbuhan dan hasil tanaman cabai rawit. Penelitian dilaksanakan di Gresik pada bulan November 2020 sd Maret 2021. Penelitian ini merupakan percobaan faktorial yang disusun berdasarkan Rancangan Petak Terbagi (RPT) terdiri dari dua faktor yaitu frekuensi pemberian paklobutrazol (P) dan dosis pupuk NPK (N) dan diulang sebanyak tiga kali. Perlakuan kombinasi antara frekuensi pemberian paklobutrazol dan dosis pupuk NPK memberikan pengaruh yang nyata terhadap semua parameter kecuali umur muncul bunga dan umur masak buah. Kombinasi perlakuan tanpa aplikasi paklobutrazol + 24 g/tanaman pupuk NPK 16-16-16 meningkatkan tinggi tanaman sebesar 18% dan jumlah daun sebesar 48% dibandingkan dengan kontrol. Hasil terbaik yaitu kombinasi perlakuan dua kali aplikasi paklobutrazol + 24 g/tanaman pada parameter jumlah bunga, Persentase bunga jadi buah (fruitset), jumlah buah total per tanaman, dan bobot buah total per tanaman. Hasil terbaik pada dosis NPK 24 g/tanaman mampu mempercepat umur muncul bunga (43,79) hari dan umur masak buah (86,04) hari.
Downloads
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).